Rumah di magelang
kabupaten sudah sangat banyak sekali, walaupun tidak sebanyak yang ada
dikota kota besar lain. Tapi dari tahun ke tahun selalu mengalami peningkatan
yang cukup signifikan. Jika kita tidak sigap untuk menanggapi kenaikan jumlah
penduduk, bukan tidak mungkin beberapa dekade mendatang kita akan sangat
kesulitan mencari rumah di wilayah kabupaten magelang ini. Mungkin bagi
sebagian orang yang memiliki cukup banyak dana untuk meminang sebuah rumah hal
ini bukan sebuah masalah besar, terlebih jika anda seorang yang memiliki peran
diwilayah kabupaten magelang. Tapi bagaimana dengan kita yang hanya memiliki
sedikit cadangan dana untuk membeli kendaraan saja mengalami kesulitan apalagi
harus investasi rumah? Sebenarnya ada beberapa tip yang dapat anda gunakan bagi
anda yang memiliki finansial tipis. Seperti carilah lokasi atau rumah atau
tanah yang jauh dari pusat kota, pasti harganya relatif lebih murah. Jangan
khawatir untuk kedepannya, saya yakin tanah dimanapun pasti akan memiliki nilai
jual yang tinggi. Karena kebutuhan akan tanah dan rumah semakin meningkat terus
dari tahun ke tahun.
Tapi kita hari ini bukan akan membahas tentang tips tersebut
walaupun diatas telah kita singgung sedikit. Kita hari ini akan membahas rumah di magelang kabupaten, jumlah,
kenyamanan dan lain sebagainya. Karena memang rumah di kabupaten magelang ini
sudah lumayan sesak untuk saat ini. Mulai dari perumahan di magelang hingga dikampung kampungpun sudah padat.
Pernah tidak anda menghitung jumlah sawah di wilayah kabupaten magelang ini?
Lihat saja dari tahun ke tahun semakin menipis, bayangkan jika di wilayah
magelang yang lingkup kecil saja sudah banyak berkurang persawahannya, lalu
bagaimana dengan wilayah kota yang lebih maju dari kabupaten magelang? Sudah
dapat dipastikan untuk beberapa puluh tahun kedepan akan terjadi krisis pangan
yang berkelanjutan jika kita tidak melakukan antisipasi dari sekarang.
Apa yang bisa kita lakukan? Hal ini sebenarnya merupakan
kewenangan pemerintah pada khususnya, tapi kita sebagai masyarakat juga tidak
boleh tinggal diam dan hanya mengkritik pemerintah sambil menunggu hasil. Tanpa
masyarakat ikut serta dalam pembanganan pemerintahpun akan mengalamai kesulitan
untuk merealisasikannya. Kita bisa mulai dengan melakukan penanaman pohon pohon
di pekarangan kita sendiri, atau kita juga bisa mulai membuat mini kebun bisa
dengan sedikit tanah saja 2 x 3 meter saja yang penting sudah bisa mencukup
kebutuhan harian sayur kita atau bisa juga dengan sistem hidroponik. Jika semua
rumah tangga menggunakan sistem ini, kita dapat mengantisipasi krisis pangan
yang kita khawatirkan tersebut. Mari kita bersama sama jaga dan lestarikan alam
kita demi anak cucu kita nanti.
0 comments
Post a Comment